Posted by : Queen Falin Rabu, 25 November 2020

Kecewa-ku berhasil memisahkan kita untuk beberapa waktu, membuat ku sadar jarak ini tengah asik menertawakan kita. Membuat kita saling merindukan, namun tetap saja kita saling membentengi pertahanan diri dengan sedugang gengsi.


Seringnya pertemuan tak sengaja kita di tangga hingga saat-saat kita menjadi partner mengajar yang tak dapat kita hindari, membuat aku luluh dan menyadari bahwa aku sebenarnya tak berhak menghukum-mu sampai separah itu.

Entah bagaimana mula-nya, semesta kembali berbaik hati untuk mendamaikan kita dengan jarak. Mungkin karena semesta lebih senang melihat kita bersama tertawa dan turut gelisah melihat kita menjarak dalam sunyi. Alam menunjukan bahwa jarak yang kita ciptakan semestinya bisa kita perbaiki dan semesta membuktikan ketakutanku tidaklah terjadi, semua hanyalah masalah waktu.

Cukuplah itu menjadi alasan ku untuk selalu bersyukur atas nikmat bersama-mu.

Kemudian kita kembali mendekat, sedekat seperti hari yang lalu. Kamu mendadak menjadi tukang ojek yang siap sedia mengantarkan aku kemana saja ku mau. 

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

© Queen Falin